Puji dan syukur saya panjatkan ke Allah, Dalang Maha Dalang yang menguasai segala pentas di dunia. Blog ini semoga bermanfaat bagi dunia pendidikan khususnya pembelajaran bahasa dan sastra.
Teks (baca simbol) kita gunakan untuk mengungkapkan pikiran-pikiran. Alam yang misterius dan mistis dipahami lewat religi dan sastra. Seni sastra adalah bentuk simbol imanen ekspresi atau emosi yang bersifaf transenden.
Dengan seni sastra sebagai simbol perasaan, manusia menemukan kebebasannya, manusia tahu mentransmisikan pengetahuannya secara baik dalam memahami pengalaman fisik yang sebenarnya merupakan refleksi dari hal yang bersifat nonfisik. Dan sastra merupakan ruang yang mengedepankan kata-kata (semacam lahan berekspresi) dibandingkan pada kebendaan yang mungkin setiap saat bisa lapuk dan binasa. Kata-kata diyakini akan lebih awet sebab ia berputar pada imajinasi antara hati dan otak manusia. Sehingga jarang untuk binasa.
Sastra adalah lembaga sosial yang menggunakan bahasa sebagai medium: bahasa itu sendiri merupakan ciptaan sosial. Sastra menampilkan gambaran kehidupan; dan kehidupan itu sendiri adalah suatu kenyataan sosial. Dalam pengertian ini, kehidupan mencakup hubungan antar masyarakat, antara masyarakat dengan orang-seorang, antarmanusia, dan antarperistiwa yang terjadi dalam batin seseorang. Bagaimanapun juga, peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam batin seseorang, yang sering menjadi bahan sastra, adalah pantulan hubungan seseorang dengan orang lain atau dengan masyarakat. meskipun hakikat sastra sendiri belum ada kesepakatan, bolehlah kiranya jika sastra adalah sebuah cermin yang memberikan kepada kita sebuah refleksi realitas yang lebih besar, lebih lengkap, lebih hidup, dan lebih dinamik. Berdasarkan hal tersebut perlu kiranya kita baca segala simbol alam raya ini yang pada dasarnya tercermin dalam diri kita. Atau marilah kita baca diri kita yang sebenarnya merupakan cermin alam raya. Dan tentunya lewat sastra.
Terima kasih saya ucapkan kepada semua pihak yang membantu lahirnya blog ini. Pun kepada penulis, penyair yang karyanya dikutip sebagai bahan rujukan. Harapan saya blog ini dapat memberikan konstribusi pada keberkembangan pembelajaran bahasa dab sastra Indonesia.
2 komentar:
Sepertinya baru pengantar blog, ya Mas!
Pak Jaelani.. hehehe kok engga bisa di follow Pak?
Posting Komentar