TIGA IKAN BERSAUDARA
D
|
i
sebuah telaga, hidup tiga ikan yang bersahabat. Tetapi mereka saling tidak
menyukai. Namun salah seekor diantaranya, cukup bijaksana. Ia lebih banyak
menggunakan pikirannya daripada hatinya. Yang satunya, pintar dan mudah ditanyai
jika ada masalah. Sedangkan yang terakhir, sangat percaya dengan nasib. Apapu,
ia percaya apa yang terjadi terjadilah.
Pada suatu siang, si bijak berenang
diatas air. Dia mendenga seorang nelayan berkata “disini banyak ikan besar,
besok aku akan membawa jala ke sini.”
Mendengar kata nelayan itu, ia
segera menemui teman-temanya. Ia mengajak temannya ke danau lain yang
bersambungan dengan danau itu.
“ Aku pikir kita tidak usah
menyingkir dari danau ini,” sahut si pintar. “jika para nelayan datang, kita
menghindar saja.
“Akusudah tinggal disini semenjak
aku dilahirkan,”kata yang ketiga,yang sangat percaya pada nasib. “mengapa aku meninggalkan tanah
kelahiranku? Biarlah, apa yang terjadi, terjadilah…”
Akan tetapi ikan yang bijaksana
takmau ambil resiko. Ia segera berangkat mengungsi kedanau di sebelahnya,
Hari
berikutnya nelayan itu datang dengan jala. Kedua ikan yang tidak mau pergi itu
langsung tertangkap. Tetapi si pintar tidak kehilangan akal. Ia pura-pura mati,
sehingga nelayan membuangnya keluar. Ia pun berusaha mendekati tepi danau, dan
melompat ke dalam danau.
Sementara itu, ikan yang percaya
terhadap nasib, berusaha melompat meninggalkan jala. Tetapi malang nasibnya
sebab nelayan melihatnya dan langsung dipukul hingga mati.
Rafi
Ferdiansyah Raihan
8-2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar